Review Film Halloween Ends 2022, Akhir Tragis Pembunuh Berantai Michael Myers

Halloween Ends adalah reboot sekuel dari film Halloween yang dimulai dari film Halloween (2018), Halloween Kills (2021) dan diakhiri dengan Halloween Ends. Halloween Ends resmi mengakhiri trilogy film Halloween yang mengisahkan tukang jagal Michael Myers yang dengan sadis membunuh korban-korbannya. Film slasher ini sangat ditunggu-tunggu oleh penonton termasuk aku, karena penasaran bagaimana ending tragis yang akan dialami Michael Myers dan ternyata.. Aku kecewa dengan film Halloween Ends ini.

Empat tahun setelah kejadian dalam film Halloween Kills (2021), bayang-bayang Michael Myers masih menghantui penduduk Kota Haddonfield. Laurie yang saat ini tinggal bersama Allyson, sang cucu yang orang uanya meninggal akibat kejadian tragis di masa lalu.

Baca juga : Urutan Film Halloween, Teror 41 Tahun Michael Myers

Ada penambahan karakter baru yang ga begitu penting alias tidak memberikan pengaruh besar terhadap plot cerita. Kemunculan karakter baru ini dalam film cukup buang-buang waktu dimana seharusnya karakter ikonik Michael Myers bisa muncul dalam durasi yang lebih lama. Dari awal hingga hampir 1 jam film berjalan, karakter baru ini lebih banyak muncul daripada karakter Michael Myers yang merupakan tokoh utama. Dan kematian karakter baru ini juga memberikan dampak apa-apa dalam cerita ini. 

Pertarungan antara Laurie dan Myers juga sangat sedikit

Saat nonton film ini aku merasa Halloween Ends adalah film lain yang tidak berhubungan dengan franchise film 'Halloween' lainnya, ga ada yang spesial dan sangat jauh dari ekspektasiku. Aku sendiri berekspektasi tinggi setelah nonton film Halloween Kills (2021) yang walaupun kata orang-orang lebih buruk dari film pertamanya (Halloween) tapi masih mending daripada Halloween Ends ini. Yang membuat aku excited adalah nunggu akhir kisah sang pembunuh berantai, tapi endingnya sangat tidak memuaskan. Kenapa Halloween Kills (2021) dikatakan buruk? Karena kisahnya melebar ke arah yang kurang jelas. 

Halloween Ends justru menghancurkan franchise yang selama ini sudah baik dimana sisi brutal Michael Myers sebagai tukang jagal tidak menonjol dalam fim ini. Justru yang ada malah adegan romantis dan pendekatan psikologis yang terlalu dipaksakan. PDKT Allyson dengan karakter baru agak memaksakan, entah mengapa ia bisa setertarik itu dengan karakter baru yang bernama Corey. Aksi bullying juga diselipkan dalam film ini, tapi tidak memberikan pesan moral apa-apa. Jadi, kemunculan karakter baru, kisah romansa dan bullying ini sangat tidak penting dan buang-buang waktu bagi aku. Khuus di bagian romansa, keliatan ngasal dan terlihat seperti "yang penting ada ceritanya."

Halloween Ends yang dimaksudkan untuk mengakhiri kisah pembunuhan berantai yang dilakukan Michael Myers justru tidak memberikan 'penghormatan' yang baik kepada salah satu psikopat kejam dalam sejarah film slasher ini. Film ini hancur lebur kalau kata aku. Yang penonton inginkan sebenarnya cuma satu, pertarungan sengit Laurie dan Michael Myers dan hal itu tidak mampu dieksekusi dengan baik dalam film ini.

Sebagai penggemar franchise Halloween, aku kasi rating 3/10.