Review & Fakta Unik Film Netflix Incantation 2022, Terinspirasi dari Kisah Nyata!

 REVIEW FILM INCANTATION

Incantation merupakan film horror asal Taiwan yang baru-baru ini viral, dan ternyata diambil dari kisah nyata. Film ini mengisahkan seorang ibu yang menularkan kutukan pada anaknya, dan diceritakan dalam film ini dia berusaha melidungi anaknya tersebut.

Sebelum mereview film, aku mau share fakta unik dari film Incantation ini.

Terinsiprasi dari kisah nyata yang terjadi pada tahun 2005 di Distrik Gushan, Kaohsiung yang melibatkan sebuah keluarga dimana mereka mengaku dirasuki dewa rakyat Tiongkok. Ritual pengusiran setan yang keluarga ini lakukan menyebabkan putri pertama keluarga ini meninggal dunia, setelah sebelumnya mereka saling menuduh satu sama lain bahwa salah satu dari mereka telah dirasuki oleh setan yang menyamar menjadi dewa.

Unsur agama Buddha banyak ditonjolkan dalam drama ini, namun sang sutradara menjelaskan bahwa adegan yang berhubungan dengan agama hanyalah karangan alias fiktif seperti gerakan tangan, bunda buddha, dan simbol.

Incantation menjadi film horor terlaris di Taiwan sejak tayang Maret lalu. Incantation juga berhasil menduduki trending 1 di platform streaming film Netflix.

Review Film Incantation

Film ini menggunakan gaya mockumentary dalam proses perekamannya. Mockumentary sendiri merupakan fiksi yang disajikan dengan format dokumenter. Mungkin beberapa dari kamu yang udah nonton merasa film ini mengambil tema yang sama dengan film yang sempat viral beberapa waktu lalu, The Medium dimana sama-sama mengisahkan ibu yang ingin melindungi anaknya dari kutukan. 

Dengan menggunakan gaya mockumentar, pemeran film dibuat seolah-olah berbicara kepada penonton. Suasana mengerikan jadi lebih dapet dengan pemilihan gaya mockumentary.

Film ini berhasil bikin aku merinding karena penggunaan mantra-mantra dalam film yang ngasih vibes mencekam.  Incantation bukan tipe film yang serem karena hantunya tapi karena atmosfer yang mencekam (mengingat ini film tentang ritual dan kutukan) yang didukung dengan gaya mockumentar yang dipakai dalam film. 

Alur yang dipakai dalam film ini adalah alur maju mundur jadi mungkin beberapa dari kamu yang nonton bakal merasa bingung. Tapi aku pribadi merasa walaupun alurnya maju mundur tapi penggambaran ceritanya cukup jelas jadi ga bikin aku bingung. Aku nulis ini karena setelah tanya pendapat temen yang juga nonton dia agak dibikin bingung dengan alur yang maju mundur.

Incantation tidak menampilkan terlalu banyak jumpscare, beberapa dari kamu mungkin merasa bosan di 30 menit pertama film. Dan jumpscarenya juga gampang ketebak. Sosok 'hantu' di film ini juga ga serem-serem amat. 

Dan film berakhir dengan sad ending :) Jujur aku agak sedih nonton film ini karena mengisahkan ibu dan anak, dan upaya seorang ibu untuk melindungi anaknya.

Masih lebih serem The Medium kalau dilihat dari korban kutukannya, tapi Incatation tetep bagus dan layak banget untuk ditonton. Bagi yang suka menikmati film gore/disturbing pasti suka nonton Incantation, yang lebih suka jumpscare mungkin lebih suka The Medium. Ditanya ngeri atau engga, jawabannya ngeri. Disini ga ada film yang jelek tapi tergantung sama selera masing-masing. Aku udah berekspektasi tinggi sama film ini tapi ternyata diluar ekspektasiku.

Oh iya aku mau kasih peringatan untuk penderita trypophobia aku sarankan jangan nonton film ini karena ada beberapa scene yang mungkin bikin penderita trypophobia kurang nyaman pas nonton.